Kalkulasi Gadai Emas
Apakah gadai emas menguntungkan sebagaimana yang digembar-gemborkan?
Penasaran juga sih. Sebagai orang yang mencoba melakukannya (jadi saya TIDAK hanya sekedar omdo), saya mencoba membuat hitungan serealistis mungkin.
Catatan-catatan:
1. Keuntungan bersih Bank pada saat gadai ditandatangani adalah minimal Rp. 20,000.00 per gram emas yang digadai.
2. Keuntungan berlipat Bank setiap bulan emas itu digadai adalah minimal Rp. 5,000.00 per gram emas yang digadai (atau Rp. 4,000.00 per gram apabila emas yang digadai di atas 300g).
3. Bulan pertama, emas yang Anda gadai akan terdepresiasi nilainya sebanyak sekitar 6,35% (asumsi Anda gadai emas tapi tidak bisa melanjutkan setelah satu bulan), atau Anda rugi Rp. 2,500,000.00 per 100g emas.
4. Apabila gadainya bukan di Bank... siap-siap aja dech menelan kerugian...
Kondisi yang menguntungkan untuk gadai emas:
1. Apabila apresiasi nilai emas >32.5% bila emas yang Anda gadai kurang dari 300g, atau apresiasi nilai emas >30% bila emas gadai lebih besar dari atau sama dengan 300g dalam kurun waktu satu tahun.
2. Apabila apresiasi rupiah atas dollar USD terjadi, atau pelemahan rupiah atas dolar kurang dari ekspektasi pemerintah (outlook BI) pada saat itu.
Asumsi lain yang bisa diikuti:
Apabila setelah tiga putaran, Anda masih mempunyai dana untuk membeli 100g emas lagi, maka itulah emas Anda yang sebenarnya menguntungkan. Dengan ekspektasi apresiasi harga emas berada di kisaran 33% setahun (atau 30% + tambahan Rp. 20,000/g karena Anda membelinya dari uang gadai) , satu emas Anda itu menghasilkan kenaikan portfolio sebanyak hanya 0.1%.
Emas dibandingkan deposito:
Emas yang disimpan di bawah bantal (alias tidak digadaikan) dengan apresiasi nilai di atas 30% per tahun lebih baik dibandingkan deposito yang sebenarnya mengalami penurunan nilai mata uang sebanyak sekitar 10% (versus inflasi dan pelemahan rupiah atas dolar!).
Akhir kata tentang gadai emas:
So, mungkin uang Anda bertambah (dalam jumlah), tapi sejatinya yang sudah mengambil margin duluan adalah Bank dan institusi lainnya :D :D Pantas saja gadai emas sangat-sangat didukung oleh Bank. Kalau institusi selain Bank, margin keuntungan mereka pasti lebih tinggi lagi.
Penasaran juga sih. Sebagai orang yang mencoba melakukannya (jadi saya TIDAK hanya sekedar omdo), saya mencoba membuat hitungan serealistis mungkin.
Catatan-catatan:
1. Keuntungan bersih Bank pada saat gadai ditandatangani adalah minimal Rp. 20,000.00 per gram emas yang digadai.
2. Keuntungan berlipat Bank setiap bulan emas itu digadai adalah minimal Rp. 5,000.00 per gram emas yang digadai (atau Rp. 4,000.00 per gram apabila emas yang digadai di atas 300g).
3. Bulan pertama, emas yang Anda gadai akan terdepresiasi nilainya sebanyak sekitar 6,35% (asumsi Anda gadai emas tapi tidak bisa melanjutkan setelah satu bulan), atau Anda rugi Rp. 2,500,000.00 per 100g emas.
4. Apabila gadainya bukan di Bank... siap-siap aja dech menelan kerugian...
Kondisi yang menguntungkan untuk gadai emas:
1. Apabila apresiasi nilai emas >32.5% bila emas yang Anda gadai kurang dari 300g, atau apresiasi nilai emas >30% bila emas gadai lebih besar dari atau sama dengan 300g dalam kurun waktu satu tahun.
2. Apabila apresiasi rupiah atas dollar USD terjadi, atau pelemahan rupiah atas dolar kurang dari ekspektasi pemerintah (outlook BI) pada saat itu.
Asumsi lain yang bisa diikuti:
Apabila setelah tiga putaran, Anda masih mempunyai dana untuk membeli 100g emas lagi, maka itulah emas Anda yang sebenarnya menguntungkan. Dengan ekspektasi apresiasi harga emas berada di kisaran 33% setahun (atau 30% + tambahan Rp. 20,000/g karena Anda membelinya dari uang gadai) , satu emas Anda itu menghasilkan kenaikan portfolio sebanyak hanya 0.1%.
Emas dibandingkan deposito:
Emas yang disimpan di bawah bantal (alias tidak digadaikan) dengan apresiasi nilai di atas 30% per tahun lebih baik dibandingkan deposito yang sebenarnya mengalami penurunan nilai mata uang sebanyak sekitar 10% (versus inflasi dan pelemahan rupiah atas dolar!).
Akhir kata tentang gadai emas:
So, mungkin uang Anda bertambah (dalam jumlah), tapi sejatinya yang sudah mengambil margin duluan adalah Bank dan institusi lainnya :D :D Pantas saja gadai emas sangat-sangat didukung oleh Bank. Kalau institusi selain Bank, margin keuntungan mereka pasti lebih tinggi lagi.
Comments