Tsel Flash: first experience with Sony Ericsson G502 + Linux

Decission has been made. I consider to subscribe for Flash, a product of Internet Data Connection from Telkomsel, requesting 1,2 GB volume based to be activated.
I am a Linuxer and planning to use Sony Ericsson G502 as modem. So I took volume based without modem offer.
Here's my impression in Bahasa:

Setelah seminggu mengajukan aplikasi Tsel Flash Volume Based 1,2GB (tanpa modem) dan mendapat nomor Halo 0811 550 xxxx, tadi pagi saya mampir untuk mengambil Kartunya.
Saya masih inget kata salah seorang marketer Tsel, katanya kalo pake Linux juga bisa.
Well, sepertinya saya pelanggan pertama sdr Aan dkk (front office) yang pake Linux dan bertanya bagaimana menyambungkan via handphone. Selama 1 jam berada di Grapari, akhirnya mereka menyerah dan saya juga harus balik ke kantor.

Untungnya saya minta setting aktivasi data di kartu saya agar diaktifkan, tidak lupa juga minta setting APN, user, password, proxy, dkk agar bisa saya setting sendiri. Masalahnya adalah saya tidak dapat setting bakunya;

Setelah utak atik dikit, sekaligus share siapa tahu ada pengguna Linux lain yang belum tentu sesabar saya :) :) :), berikut setting suksesnya:

Phone Setting:
USB mode: Phone Mode
USB network type: Phone as Modem
Network Type: GSM Only

Internet Setting:
Profile Name: Tsel Internet
APN: internet
user: wap
pass: wap
login request: no
IP: ....
DNS: ....
Authentication type: CHAP
Proxy: no

Sesorean ini saya telah bisa ber Internet dengan Linux saya (Ubuntu) dengan cukup baik. Koneksi berkisar 115.2 kbps atau aktualnya berada dikisaran 4-5 kBps (atau sekitar 32-40 kbps) untuk membuka situs cnn.com.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Nilai gizi pada jagung dan turunannya

Daging hewan ternak yang kita makan asalnya dari mana ya? 50%-nya adalah jagung. Kok bisa ya jagung jadi daging... Berikut penjelasan yang didapat dari orang-orang peternakan: Jagung merupakan bahan baku utama pakan ternak unggas, kelinci, dan hewan-hewan ruminansia yang lain. Menurut Minesotta Corn Growers Association (2001) dan Syamsu (2007), penggunaan jagung sebagai pakan ternak meliputi: 1. Jagung pipil kering giling, dimana komposisi nutrisi yang terdapat pada jagung pipil giling kering adalah pati 61,0%, minyak jagung 3,8%, protein 8,0%, serat kasar 11,2%, dan kelembaban air 16,0%. 2. Ekstrak jagung terfermentasi (corn steep liquor). Ekstrak jagung terfermentasi memiliki bobot 50% dari bobot keringnya, dimana kadar proteinnya mencapai 25%. Produk ini biasanya dikombinasikan dengan corn gluten feed atau dijual terpisal sebagai protein cair untuk pakan sapi. Ekstrak jagung terfermentasi memiliki kadar vitamin B dan mineral yang baik. 3. Corn germ meal memiliki kadar protein 20
Read more

Polemik Nata de Coco Berbahan Baku Pupuk Urea

Image
 Dikirimkan ke Tribun Kaltim, 2 April 2015 PDF File: DOI: 10.13140/RG.2.1.3519.4401 Kasus keamanan pangan di tahun 2015 rupanya marak diangkat.   Di awal tahun terdengar tentang saos tomat yang bukan berasal dari tomat, bakso sapi dicampur celeng, dan sebagainya. Baru-baru ini mencuat kasus nata de coco berbahan baku pupuk urea.  Nata de coco dan sejenisnya merupakan makanan yang populer di masyarakat, utamanya di bulan puasa, dimana nata biasanya menjadi konsumsi harian berbuka puasa. Apa sebenarnya nata?   Nata secara ilmiah adalah cellulosic exopolysaccharide acetan atau serat selulosa yang diproduksi oleh kelompok bakteria penghasil enzim ekstraseluler, misalnya yang populer Acetobacter (Gluconobacter) xylinum , yang ramai diberitakan saat ini.  Industri nata de coco. Gambar: http://natadecoco.com.my/images/ndc_footer1.jpg Bakteri penghasil selulosa ditumbuhkan pada substrat yang mengandung nutrisi kaya akan gula (glukosa), nitrogen, fosfat dan sulfur.
Read more

Urun Rembuk Tentang Pengentasan Stunting

Image
Tentang Stunting. Sumber: Tempo.co Definisi dari stunting adalah ganguan pertumbuhan akibat kekurangan gizi dan penyakit infeksi berulang yang dicirikan dengan kurva pertumbuhan seorang anak berada di bawah garis standar deviasi bawah dari kartu Menuju Sehat dan/atau indeks masa tubuh menunjukkan gejala obesitas. Beberapa rekomendasi yang dapat dilakukan untuk mengentaskan, mencegah, dan mengurangi stunting pada balita yaitu: Menjaga akses terhadap sumber daya alam yang bebas ( foraging ) dengan memperhatikan kelestarian dan keberlangsungan SDA tersebut untuk menurunkan prevalensi stunting di daerah yang susah terjangkau (3T), namun masih memiliki kekayaan alam yang mampu mendukung kehidupan masyarakat dalam memenuhi nutrisi makro dan mikro. Sebagai contoh, akses masyarakat terhadap pantai, daerah aliran sungai, dan hutan adat (bukan Cagar Alam, dst) harus dijamin, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan kekayaan alam tersebut secara optimal dengan memperhatikan daya dukung SDA t
Read more